Senin, 12 Mei 2014

Dampak Insomnia

APAKAH Anda orang termasuk orang yang sedang mengalami kesulitan tidur (Insomnia)? Insomnia atau kesulitan tidur, bagi sebagian orang dianggap sebagai suatu hal yang lumrah, namun jika insomnia ini dibiarkan maka akan mengakibatkan berbagai akibat yang mengganggu kondisi psikologis dan fisik dan mental, bahkan kematian.Lalu, apa itu insomnia? insomnia adalah kesulitan tidur atau memilki masalah tidur pada malam hari,  Jika insomnia disebabkan karena faktor psikologis seperti stres dalam jangka waktu tertentu yang disebabkan situasi sosial, masalah pribadi yang tidak kunjung selesai, persoalan KDRT,krisis ekonomi rumah tangga, krisis dalam bisnis, dll maka insomnia ini tergolong insomnia yang disebabkan faktor psikologis. Namun, jika Anda hanya mengalami insomnia hanya 1 atau2 hari dan hal ini disebabkan karena lingkungan tempat tinggal Anda yang bising maka Anda hanya perlu pindah tempat tinggal untuk menyembuhkan insomnia Anda. Selain itu, jika Anda mengalami insomnia karena sedang mengalami sakit fisik maka insomnia tersebut akan hilang setelah Anda sembuh. Anda perlu mengetahui apa saja gejala gejala insomnia. Namun perlu diingat bahwa dampak insomnia sangat berbahaya buat kesehatan anda, dan disini kita akan membahas dampak insomnia.


Ada beberapa dampak negatif insomnia. Berikut 11 hal mengejutkan yang terjadi akibat kurang tidur, Dampak Negatif Akibat Kurang Tidur yang harus diketahui:

Kecelakaan 
Kurang tidur adalah salah satu faktor bencana terbesar, harus disadari kurang tidur juga berdampak pada keselamatan saat mengemudi di jalan. Karena kelelahan merupakan penyebab kecelakaan mobil, yang setara dengan mabuk saat menyetir.
Sebuah penelitian Lembaga Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika menunjukkan bahwa kelelahan merupakan penyebab 100.000 kecelakaan mobil dan 1.500 kematian selama setahun di AS.

Konsentrasi menurun 
Tidur yang baik memainkan peran penting dalam berpikir dan belajar. Kurang tidur dapat memengaruhi banyak hal, Pertama : Mengganggu kewaspadaan, konsentrasi, penalaran, dan pemecahan masalah. Hal ini membuat belajar menjadi sulit dan tidak efektif.Kedua : Siklus tidur pada malam hari berperan dalam “menguatkan” memori dalam pikiran. Jika tidak cukup tidur dapat mempengaruhi konsentrasi dan mmemori, maka kamu tidak akan mampu mengingat apa yang kamu pelajari dan alami selama seharian.

Masalah kesehatan serius
Gangguan tidur dan kurang tidur tahap kronis dapat membawa pada risiko Penyakit jantung, Serangan jantung, Gagal jantung, Detak jantung tidak teratur, Tekanan darah tinggi, Stroke, dan Diabetes  Menurut beberapa penelitian, 90 persen penderita insomnia “gangguan tidur yang ditandai dengan sulit tidur dan tetap terjaga sepanjang malam” juga mengalami risiko kesehatan serupa.

Gairah seks menurun 
Para ahli melaporkan, kurang tidur pada pria dan wanita menurunkan tingkat libido dan dorongan melakukan hubungan seksual. Hal ini dikarenakan energi terkuras, mengantuk, dan tensi yang meningkat.  Bagi pria yang mengidap sleep apnea (masalah pernapasan yang mengganggu saat tidur) kurang tidur menyebabkan gairah seksual melempem. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism 2002 menunjukkan, hampir semua orang yang menderita sleep apnea memiliki kadar testosteron yang rendah. Hampir setengah dari orang yang menderita sleep apnea parah memiliki tingkat testosteron yang rendah pada malam hari.

Menyebabkan depresi
Menyebabkan depresi, Studi Universitas Pennsylvania 1997 melaporkan bahwa orang yang tidur kurang dari 5 jam per hari selama tujuh hari menyebabkan stres, marah, sedih, depresi dan kelelahan mental. Dalam studi tahun 2007 yang melibatkan 10.000 orang terungkap bahwa pengidap insomnia 5 kali lebih rentan mengalami depresi, pola tidur yang baik dapat membantu mengobati depresi.

Memengaruhi kesehatan kulit 
Kebanyakan orang mengalami kulit pucat dan mata bengkak setelah beberapa malam kurang tidur. Keadaan tersebut benar karena kurang tidur yang lama dapat mengakibatkan kulit kusam, garis-garis halus pada wajah, dan lingkaran hitam di bawah mata.  Bila tidak mendapatkan tidur yang cukup tubuh akan melepaskan lebih banyak hormon stres atau kortisol. Dalam jumlah yang berlebihan, kortisol dapat memecah kolagen kulit atau protein yang membuat kulit tetap halus dan elastis.
Kurang tidur juga dapat menyebabkan tubuh lebih sedikit mengeluarkan hormon pertumbuhan. Ketika kita masih muda, hormon pertumbuhan manusia mendorong pertumbuhan. Dalam hal ini, hormon tersebut membantu meningkatkan massa otot, menebalkan kulit, dan memperkuat tulang.

Meningkatkan berat badan
Kurang tidur berhubungan dengan peningkatan rasa lapar dan nafsu makan dan bisa menjadi obesitas. Menurut studi tahun 2004, hampir 30 persen dari orang-orang yang tidur kurang dari 6 jam sehari cenderung menjadi lebih gemuk daripada mereka yang tidur 7 – 9 jam sehari

Meningkatkan risiko kematian
Dalam penelitian Whitehall ke-2, peneliti Inggris menemukan bagaimana pola tidur memengaruhi angka kematian lebih dari 10.000 pegawai sipil Inggris selama dua dekade. Berdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan pada 2007, mereka yang telah tidur kurang dari 5-7 jam sehari mengalami kenaikan risiko kematian akibat berbagai faktor. Bahkan kurang tidur meningkatkan dua kali lipat risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.

Serangan jantung
Memicu terjadinya serangan jantung, detak jantung tidak teratur, tekanan darah tinggi dan stroke. Kurang tidur meningkatkan risiko dua kali lipat terkena kematian akibat serangan jantung.

Faktor genetik
Faktor genetik yaitu fatal familial insomnia (FFI). Gangguan tersebut hanya dialami 40 keluarga di seluruh dunia. Akibatnya seseorang akan menderita panik, halusinasi, berkurangnya bobot tubuh, demensia. Biasanya FFI terjadi pada orang usia paruh baya dan berakhir dengan kematian pada kurun waktu satu atau dua tahun.
               
Antibodi Menjadi Lemah
Mereka yang kurang tidur, Antibodi yang bekerja setelah dilakukan vaksinasi hanya bertahan paling lama 10 hari. Kondisi tersebut sangat berbahaya. Untuk itu, perbaiki kualitas tidur Anda.


Thanks for visiting.
J















                                            

0 komentar:

Posting Komentar